YunitaSari.com – Sebenarnya ini kali kedua saya berkunjung ke cafe ini, kunjungan pertama saya dan suami kesana memang sengaja mencari tempat yang tenang dan santai untuk mengerjakan beberapa proyek kerjaan suami saya. Saya gak ada niat buat masukin review di blog, jadi foto-fotonya juga gak banyak. Kami pun hanya memesan minuman oreo milkshake dan kentang goreng.
Nah, dikunjungan kedua ini, baru kefikiran untuk mereview cafe ini. Kami lagi nyantai banget karena saya kebetulan lagi off kerja di hari Sabtu, dan suami saya memang gak bekerja di Sabtu. Jadi, hari itu saya cuma ngobrol-ngobrol ringan dengan suami sambil ngemil, sambil download film karena disini tersedia wifi gratis dan wifi.id, sambil nulis blog juga tentang saya yang lagi demam film drama korea, yang menular juga ke suami saya, haha. Selengkapnya bisa dibaca disini.
Sore itu, kami memesan hot greentea untuk suami saya dan ice greentea tanpa susu untuk saya, dan seporsi kaya butter toast. Rasa ice greenteanya enak, tapi rasanya jadi gak seperti rasa teh ya, melainkan rasa sirup melon, hehe.. mungkin karena harganya yang relatif murah. Kaya butter toast nya lumayan sih, hhmm tapi ya rasanya kayak roti panggang biasa. Memang sih kalau soal menu, gak terlalu banyak dan rasanya standar aja.
Cafe imut dan bernuasa ornamen kayu ini, terletak di Jl. D.I Panjaitan no, 156 , Babura, Medan. Saya suka cafe ini karena memang nyaman dan tenang. Pelayannya juga ramah dan pesanannya cepat. Waktu kami datang, hujan turun lumayan deras, pelayannya tu langsung menyambut kami sambil bawa payung. So sweet kan? Jarang-jarang kan cafe sekarang memberikan pelayanan yang ramah seperti itu. Dari info yang saya tahu, cafe ini masih sama dengan manajemen Fountain Cafe yang sudah banyak tersebar di mall-mall kota Medan.
Setiap ke kafe ini, ada pojokan favorit pengunjung sepertinya, sofa-sofa empuk di sudut dengan banyak colokan untuk yang mau internetan, menjadi pilihan. Jadi betah berlama-lama. Kekurangan cafe ini menurut saya adalah gak tersedia tempat sholat yang memadai, hanya disediakan space kecil yang menurut saya kurang layak untuk sholat karena gak tersedia mukena dan sajadah yang bersih. Mudah-mudahan pihak manajemen cafe memperhatikan soal ini ya, karena pengunjungnya banyak yang muslim juga kan? Selain itu, tempat parkirnya terbatas.
Jadi, sekarang kamu punya referensi cafe untuk nyantai sambil ngemil dan mendengarkan musik yang homey, bisa datang ke sini ya. Met weekend, all!